Senin, 02 Januari 2017

12 Manfaat Bunga Melati Untuk Kesehatan

Khasiat bunga melati sebagai obat memang  tak lepas dari kandungan yang ada di dalamnya. Melati memiliki sejumlah senyawa kimia penting, seperti indole, linalcohol, Benzilic asetat, alkohol Benzilic, dan Jasmon, yang jika dimanfaatkan dapat memberikan banyak manfaat bagi kesehatan. Mulai dari daun, akar dan bunga. Berikut beberapa manfaat Melati untuk Kesehatan;



1.    Meningkatkan libido seks.
Teh dan minyak melati minyak dikenal sebagai afrodisiak alami yang sangat kuat. Obat herbal ini direkomendasikan untuk meningkatkan libido, kekuatan seksual dan bahkan mengobati infertilitas baik pada pria dan wanita.

2. Menghilangkan Sesak napas.
Rebus 20 daun melati dan garam secukupnya dengan menggunakan 3 gelas air hingga tersisa 2 gelas. Setelah dingin, air disaring rebusan daun melati. Minum air dua kali sehari setiap pagi dan sore.

3. Menghilangkan Jerawat.
Melati memiliki sifat antiseptik yang dapat mengobati segala macam ofskin infeksi. Cara menggunakannya adalah ambil 20 kuncup bunga melati kemudian tumbuk halus atau remas. Berikan 2 sendok makan air jeruk nipis. Gosokkan pada wajah yang berjerawat.

4. Menyembuhkan Demam dan sakit kepala.
Jika Anda atau keluarga Anda sedang demam, jangan panik. Ambil segenggam daun dan 10 bunga melati, kemudian remas-remas dengan tangan. Setelah layu dan sedikit hancur, rendam dalam air. air rendaman ini digunakan untuk kompres dahi. Metode ini juga dapat dilakukan untuk mengobati sakit kepala ringan.

5. Menyembuhkan dari sengatan  lebah atau digigit serangga.
Jika Anda tiba-tiba disengat lebah, ambil segenggam bunga melati, lalu diremas-remas sampai halus. Tempelkan pada sengatan lebah.

6.  Mengobati Radang Ginjal

Peradangan pada ginjal bisa ditandai dengan adanya perubahan warna urine menjadi lebih pekat. Hal ini bisa diatasi dengan mengonsumsi air rebusan daun melati. Caranya: sediakan 15 lembar daun melati kemudian dicuci bersih. Rebus daun melati dengan kurang lebih 2 gelas air hingga tersisa 1 gelas saja. Minum air rebusan daun melati secara rutin sampai warna urune kembali normal. 

7. Menyembuhkan iritasi mata.
Jika anda mengalami sakit mata, seperti iritasi mata merah. Sebenarnya, kondisi ini dapat diobati dengan daun melati. Caranya, ambil segenggam daun melati, kemudian tumbuk halus. tempelkan di dahi di atas mata, jika kering ganti dengan ramuan baru.

8. Menghentikan ASI yang berlebihan.
Kadang-kadang, ada ibu menyusui yang menyusui keluar terlalu banyak. Bahkan ketika bayi tidak minumpun ASI tetap keluar. Hal ini tentunya cukup merepotkan, tapi bisa diatasi dengan herbal melati. Caranya, daun genggam ditumbuk halus melati, kemudian ditempelkan pada sekitar payudara. Lakukan setiap pagi sebelum mandi.

9. Meluncarkan fungsi organ.
Teh melati dikenal sebagai tonik alami yang dapat merangsang semua fungsi sistem tubuh utama dan organ.

10.      Mengobati flu
Melati mempunyai sifat sebagai anti virus serta antibakteri yang sangat membantu pada pencegahan influenza dan pilek. Bila anda terserang flu atau pilek, anda bisa meringankannya dengan membuat melati sebagai teh. Cukup seduh melati dengan sedikit gula

11.  Mengobati Insomnia
Insomnia atau susah tidur biasanya terjadi karena terlalu banyak pikiran atau stres. Yang lebih buruk lagi, kurang tidur yang berkualitas dapat menyebabkan metabolisme tubuh terganggu. Jadi jangan biarkan diri anda berlarut-larut dalam keadaan tersebut. Salah satu cara untuk mengobatinya adalah dengan menggunakan ramuan yang terbuat dari bunga melati. Tapi yang di gunakan adalah akarnya. Sediakan 10 cm akar melati lalu cuci bersih dan tumbuk hingga halus. Beri air masak segelas, kemudian disaring dan minum airnya.

12.  Mengobati radang usus
Kandungan dalam bunga melati juga sangat bagus digunakan untuk mengatasi peradangan terutama pada saluran pencernaan seperti usus. Caranya, ambil segenggam daun melati, cuci bersih kemudian direbus dengan 3 gelas air hingga tersisa 1 gelas. Setelah dingin air rebusan disaring lalu diminum. Lakukan secara rutin.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar